Melakukan modifikasi lampu motor dapat mempengaruhi tampilan kendaraan agar semakin keren. Apalagi visual menjadi aspek krusial pada kendaraan. Tapi jangan sampai mengubahnya tanpa mempertimbangkan fungsi atau standar yang tepat.
Saat ini terdapat tren pergantian lampu kendaraan roda dua menjadi LED. Sistem pencahayaan ini tentu sangat terang jika membandingkannya dengan lampu halogen. Sebelum memodifikasi, pastikan perhatikan bagian yang harus dipahami.
Modifikasi Lampu Motor Perlu Memperhatikan Kelistrikan
Untuk Anda yang ingin mengganti lampu pada kendaraan roda dua, harus selalu memperhatikan kondisi kelistrikan motor. Terutama karena butuh aliran listrik stabil dengan pemasangan sesuai standar sehingga akan jika digunakan. Setiap jenis kelistrikan dalam modifikasi lampu motor harus DC atau Direct Current. Selain itu harus memastikan juga jika kaki lampunya sesuai dengan jenisnya. Cek jenis lampunya sehingga pemasangannya maksimal.
Saat pemasangan bagian kaki atau soket harus diperhatikan untuk menghindari kesalahan. Jika terdapat kesalahan pemasangan, pengaruhnya adalah fokus pada pencahayaan. Tidak ada salahnya melakukan riset untuk pemasangan sempurna. Sebenarnya untuk pemahaman terhadap sistem kelistrikan juga berhubungan dengan pengisian aki. Keduanya harus dipersiapkan dengan matang karena seringkali banyak kesalahan.
Tentu dampaknya lebih buruk untuk penggunaan jangka panjang. Sebelum melakukan modifikasi, pastikan agar memahaminya lebih jauh agar tidak salah. Terlebih terkadang kesalahan besar menyebabkan masalah seperti aki soak. Tentu beban karena penggunaan lampu LED akan terasa sangat besar. Faktanya modifikasi lampu motor terbilang sebagai langkah yang rumit dilakukan. Apalagi jika menggunakan LED di mana cenderung ruangnya lebih kecil.
Perbandingan dengan bohlam biasa akan membuat penyesuaiannya tepat. Apabila telah memiliki kemantapan hati untuk modifikasi, persiapan pengetahuan terbilang penting. Bukan hanya dari segi caranya melainkan risiko yang datang. Terlebih kebanyakan pabrikan tidak menyarankan melakukan pengubahan lampu. Hal ini juga buruk apabila Anda masih memiliki garansi terhadap kendaraan tersebut. Jika melakukan servis, tidak lagi berlaku garansi tersebut. Wajar apabila keindahan modifikasi disertai risiko yang perlu dihadapi nantinya.
Hindari Penggunaan Daya Terlalu Besar Dalam Modifikasi
Saat melakukan modifikasi lampu motor, daya yang digunakan harus ditentukan dengan benar. Apalagi banyak kasus di mana modifikasi dilakukan menggunakan daya lebih besar. Tentu dapat terkesan berlebihan sehingga membahayakan. Dampak yang diberikan antara lain menyebabkan timbulnya panas dan menyebabkan risiko mika. Belum lagi reflektor dapat meleleh karena suhu yang terlalu panas. Penting menentukan daya tepat sehingga suhunya lebih stabil.
Sebelum langkah modifikasi dilakukan, harus memahami tentang sistem kelistrikan. Termasuk kondisi aki yang digunakan pada kendaraan roda dua. Aki harus prima sehingga bisa memberikan dukungan terbaiknya pada lampu. Untuk kebutuhan daya juga akan berbeda antara tipe LED dengan bohlam bawaan pabrik. Perkembangan zaman membuat lampu LED diandalkan masyarakat. Bahkan dapat digunakan pada lampu sein, kabin, rem maupun headlamp.
Saat modifikasi lampu motor, untuk kemampuan terbaik harus stabil suhunya pada 70 derajat celsius. Artinya harus memiliki daya tepat sehingga suhu panasnya tetap bersahabat. Kemudian tidak memberikan dampak penurunan kinerja. Umumnya keluarnya suhu besar sendiri berasal dari bagian ruang mesin maupun lampu itu sendiri. Kualitas sparepart juga mempengaruhi sehingga arus memilih yang terbaik. Mulai dari material, daya, kecerahan hingga sistemnya.
LED faktanya membutuhkan daya 15 Wat untuk bekerja maksimal. Artinya dapat hemat daya sehingga cocok digunakan motor injeksi. Terutama karena fuel pump maupun perangkat lain memanfaatkan setruman dari aki kendaraan. Apabila kurang mengetahui tentang daya yang dibutuhkan, cara tersimple tentu mengunjungi bengkel. Montir profesional lebih memahami kebutuhan daya yang tepat. Bahkan memberikan saran atau solusi tepat mengenai proses modifikasi.
Perhatikan Titik Cahaya Motor yang Tepat Sebelum Modifikasi
Dalam modifikasi lampu motor, pengetahuan tentang titik cahaya tidak kalah penting. Apalagi pengaturan titik cahaya tersebut sering di salah gunakan. Tidak menutup kemungkinan hasilnya kurang baik jika tanpa pengaturan tepat. Disini Anda perlu menghindari penggunaan pencahayaan yang terlalu terang. Mungkin sangat membantu saat malam hari karena penglihatan semakin meningkat. Meski begitu mengganggu pengendara lain bahkan menyebabkan kecelakaan.
Berkaitan dengan pengaturan cahaya disarankan tetap mengikuti ketentuan pabrikan. Standar maupun aturan yang berlaku juga telah ditetapkan pemerintah. Artinya tidak menyalahi ketentuan sehingga menghindari terkena penilangan.Melakukan modifikasi lampu motor tidak sembarangan karena menjadi komponen penting.
Fungsinya memberikan pencahayaan harus diutamakan dibanding hanya memperhatikan visual. Keamanan sendiri dan pengendara lain penting. Sementara itu tidak menutup kemungkinan ingin mengganti warna lampu tersebut dari aslinya. Misalnya mengganti dari putih menjadi biru atau merah. Tentu hal ini melanggar aturan sehingga harus mengatasinya dengan benar. Karena modifikasi, salah satu caranya yakni dengan menciptakan tombol sendiri.
Saat menggunakan di jalan raya, dapat mematikan dan memakai cahaya dari pabrikan. Artinya tetap aman dan tidak melanggar aturan hukum Apabila memperhatikan dari ketentuan, tentu persyaratan teknis harus diketahui. Artinya harus layak jalan dan tidak melanggar supaya menghindari tilang. Jadi, modifikasi lampu motor hasilnya sempurna dari segala sektor.