Motor listrik semakin populer sebagai alternatif transportasi ramah lingkungan. Salah satu komponen utama yang harus diperhatikan adalah baterai kendaraan listrik.
Baterai yang dirawat dengan baik dapat memperpanjang usia pakai kendaraan listrik serta menjaga performanya. Berikut adalah beberapa perawatan wajib yang perlu Anda lakukan untuk baterai kendaraan listrik agar tetap awet dan maksimal kinerjanya.
Tips Merawat Baterai Motor Listrik
Berdasarkan data Kementerian Perhubungan hingga November 2024, terdapat sekitar 160.578 unit kendaraan roda dua listrik yang telah teregistrasi secara resmi di Indonesia. Naik tajam dari tahun 2023 yang hanya sekitar 11.532 unit motor listrik bersubsidi
Jika Anda adalah salah satu yang memakai kendaraan listrik, pahami cara merawat baterainya. Berikut ini beberapa tipsnya:
-
Jaga Suhu Baterai
Baterai motor listrik sangat sensitif terhadap suhu ekstrem. Suhu yang terlalu panas atau terlalu dingin dapat merusak sel baterai dan mengurangi daya tahan baterai itu sendiri.
Pastikan untuk selalu menyimpan motor di tempat yang tidak terpapar panas langsung matahari atau suhu rendah yang ekstrem. Idealnya, suhu penyimpanan baterai adalah antara 20-25°C.
-
Hindari Mengisi Ulang Baterai di Bawah 20%
Mengisi daya baterai saat kapasitasnya kurang dari 20% dapat merusak sel-sel baterai dan mempercepat penurunan kapasitasnya. Sebaiknya, isi ulang baterai saat berada di kisaran 25% hingga 80% untuk memperpanjang umur baterai.
-
Gunakan Charger Original
Penting untuk menggunakan charger yang sesuai dengan spesifikasi kendaraan listrik Anda. Menggunakan charger yang tidak sesuai dapat merusak sistem pengisian dan mengurangi masa pakai baterai.
Pastikan charger yang digunakan adalah charger original dari pabrikan motor listrik, supaya baterai tetap tahan lama.
-
Hindari Overcharging
Meskipun banyak motor listrik yang memiliki sistem pengisian otomatis, usahakan untuk tidak membiarkan baterai terisi penuh terus-menerus. Pengisian berlebihan dapat mempercepat penurunan kapasitas baterai dalam jangka panjang.
Mengisi baterai melebihi kapasitas 100% atau terlalu lama setelah penuh dapat meningkatkan suhu dan merusak sel baterai. Sebaiknya, hentikan pengisian saat baterai mencapai 90-95%
-
Jangan Mengisi Daya Saat Baterai Panas
Pengisian baterai saat suhu baterai sedang panas dapat merusak komponen internal dan mengurangi performa jangka panjang. Tunggu hingga suhu baterai dan motor turun sebelum melakukan pengisian.
-
Gunakan Motor secara Teratur
Meskipun kendaraan listrik tidak memerlukan bahan bakar seperti kendaraan roda dua konvensional, baterai tetap memerlukan perawatan. Jangan biarkan kendaraan listrik terlalu lama tidak digunakan.
Sebaiknya, gunakan kendaraan setidaknya sekali dalam seminggu untuk memastikan baterai tetap dalam kondisi baik. Jika jarang digunakan, pastikan untuk mengisi baterai setidaknya sekali setiap bulan.
-
Perawatan dan Pengecekan Berkala
Lakukan pengecekan berkala pada motor dan baterai Anda. Beberapa motor listrik dilengkapi dengan aplikasi atau indikator yang memberi tahu kondisi baterai secara real-time.
Jika ada tanda-tanda kerusakan, seperti penurunan daya yang signifikan atau baterai yang cepat habis, segera lakukan perbaikan atau penggantian baterai untuk mencegah masalah lebih besar.
Selain itu, ada petunjuk penggunaan baterai dan kendaraan listrik. Pastikan Anda mengikutinya dengan benar, tanpa mengotak-atik sesuai dengan feeling Anda. Kecuali jika ada rekomendasi dari teknisi kendaraan listrik.
Dengan melakukan perawatan yang tepat, baterai motor listrik Anda dapat bertahan lebih lama dan performanya tetap optimal. Jaga suhu baterai, hindari pengisian berlebihan, dan selalu gunakan charger original.
Jangan lupa untuk memeriksa koneksi dan kabel secara rutin serta gunakan motor secara teratur. Dengan perawatan yang konsisten, motor listrik Anda akan terus memberikan kenyamanan dan efisiensi jangka panjang.